PENGKAJIAN
1.
Identitas
Klien
Nama :
An “A”
Tanggal
lahir :
5 November 1945
Jenis
kelamin :
Laki-laki
Tanggal MRS :
30 November 2010
Alamat :
Surabaya
Diagnosa
Medis :
Konstipasi
Sumber
Informasi :
Klien, pemeriksaan fisik, kolonoskopi
2.
Keluhan Utama
Nyeri pada perut, seminggu belum BAB
3.
Klasifikasi
Data
Data Objektif
|
Data Subjektif
|
a. Seminggu tidak BAB
b. kebiasaan BAB tiga kali sehari
|
a. Inspeksi : pembesaran abdomen.
b. Palpasi : perut terasa keras, ada impaksi feses.
c. Perkusi : redup.
d.
Auskultasi :
bising usus tidak terdengar
e.
TTV
TD
: 130/95 mmHg
N
: 98X/i
S
: 37,4®c
RR
: 23x/mnt
|
4.
Analisa
Data
No
|
Data
|
Etiologi
|
Masalah
|
||||||
1.
|
Data subjektif :
Seminggu tidak BAB, kebiasaan BAB
tiga kali sehari
Data objektif :
1. Inspeksi : pembesaran abdomen.
2. Palpasi : perut terasa keras, ada impaksi feses.
3. Perkusi : redup.
4. Auskultasi : bising usus tidak terdengar
5.
TTV
TD
: 130/95 mmHg
N
: 98X/i
S
: 37,4®c
RR
: 23x/mnt
|
Pola BAB tidak teratur
Eliminasi feses tidak lancar
konstipasi
|
Konstipasi
|
||||||
2.
|
Data subjektif:
Klien tidak nafsu makan
Data objektif:
Bising usus tidak terdengar
|
Sulit BAB
Perut terasa begah
Nafsu
makan menurun
Menurunnya intake makanan
|
Nutrisi
kurang dari kebutuhan
|
||||||
3.
|
Data subjektif:
Keluhan nyeri dari pasien
Data
objektif:
Perubahan nafsu makan
|
konsistensi tinja yang keras
sulit keluar
Akumulasi di kolon
Nyeri abdomen
|
Nyeri Akut
|
5. Diagnogsa Keperawatan
a. Konstipasi
berhubungan dengan pola defekasi tidak teratur.
b. Perubahan
nutrisi kurang dari kebutuhan berhubungan dengan hilangnya nafsu makan.
c. Nyeri akut
berhubungan dengan akumulasi feses keras pada abdomen.
6. Rencana Keperawatan
No
|
Diagnosa
keperawatan
|
Tujuan
|
Intervensi
|
Rasional
|
1.
|
Konstipasi berhubungan dengan pola defekasi tidak
teratur
|
pasien dapat defekasi dengan teratur (setiap hari)
Kriteria hasil :
1)
Defekasi dapat dilakukan satu kali sehari.
2)
Konsistensi feses lembut
3)
Eliminasi feses tanpa perlu mengejan berlebihan
-
|
Obserfasi :
Observasi Tanda-tanda vital
Mandiri:
1) Tentukan pola defekasi bagi klien dan latih klien
untuk menjalankannya
2) Atur waktu yang tepat untuk defekasi klien seperti
sesudah makan
3) Berikan cakupan nutrisi berserat sesuai dengan
indikasi
4) Berikan cairan jika tidak kontraindikasi 2-3 liter
per hari
2. Kolaborasi:
5) Pemberian
laksatif atau
enema sesuai
indikasi
|
a. Untuk dapat mengetahui tingkat kekurangan kandungan
Hb, albumin, dan glukosa dalam darah.
b. Untuk mengembalikan keteraturan pola defekasi klien
c. Untuk memfasilitasi refleks defekasi
d. Nutrisi serat tinggi untuk melancarkan eliminasi
fekal
e. Untuk melunakkan eliminasi feses
f.
Untuk
melunakkan feses
|
7. Tindakan Keperawatan
Tanggal
|
No.
diagnose
|
Jam
|
Tindakan
keperawatan dan hasil
|
Nama dan
paraf
|
1.
|
08.00
|
Mengobservasi Tanda-tanda vital
Hasil : Klien mengatakan
TD : 130/95 mmHg
N
: 98X/i
S
: 37,4®c
RR : 23x/mnt
Mandiri:
1) Menentukan pola defekasi bagi klien dan latih klien
untuk menjalankannya
Hasil : Klien
mengatakan melakukan pola defekasi
2) Atur waktu yang tepat untuk defekasi klien seperti
sesudah makan
Hasil : Klien
mengatakan melekakukan defekasi sesudah makan
3) Berikan cakupan nutrisi berserat sesuai dengan
indikasi
Hasil : Klien mengatakan mengkonsumsi maknan yang
berserat
4) Berikan cairan jika tidak kontraindikasi 2-3 liter
per hari
Hasil : telah terpasang RL 28tts/i
2. Kolaborasi:
5) Pemberian
laksatif atau enema sesuai
indikasi
|
8.
Evaluasi
Tanggal
|
No.
diagnose
|
Jam
|
Catatan
perkembangan
|
Nama dan
paraf
|
2013-09-19
|
Obserfasi :
Observasi Tanda-tanda vital
Mandiri:
1) Tentukan pola defekasi bagi klien dan latih klien
untuk menjalankannya
2) Atur waktu yang tepat untuk defekasi klien seperti sesudah
makan
3) Berikan cakupan nutrisi berserat sesuai dengan
indikasi
4) Berikan cairan jika tidak kontraindikasi 2-3 liter
per hari
2. Kolaborasi:
5) Pemberian
laksatif atau
enema sesuai
indikasi
|
S : klien mengatakan sudah tidak lemah
O : klien sudah tidak Nampak pucat, KU
baik
A : masalah teratasi
P : pertahankaan intervensi
|
Tanggal
|
No.
diagnose
|
Jam
|
Catatan
perkembangan
|
Nama dan
paraf
|
2013-09-19
|
Obserfasi :
Observasi Tanda-tanda vital
Mandiri:
1) Tentukan pola defekasi bagi klien dan latih klien
untuk menjalankannya
2) Atur waktu yang tepat untuk defekasi klien seperti
sesudah makan
3) Berikan cakupan nutrisi berserat sesuai dengan
indikasi
4) Berikan cairan jika tidak kontraindikasi 2-3 liter
per hari
2. Kolaborasi:
5) Pemberian
laksatif atau
enema sesuai
indikasi
|
S : klien mengatakan sudah tidak lemah
O : klien sudah tidak Nampak pucat
A : masalah teratasi
P : pertahankaan intervensi
I : pemberian nutrisi yang cukup
E : keadaan klien membaik
R : pertahankan pemberian
nutrisi
|
Tanggal
|
No.
diagnose
|
Jam
|
Catatan
perkembangan
|
Nama dan
paraf
|
2013-09-19
|
Observasi Tanda-tanda vital
Mandiri:
1) Tentukan pola defekasi bagi klien dan latih klien
untuk menjalankannya
2) Atur waktu yang tepat untuk defekasi klien seperti
sesudah makan
3) Berikan cakupan nutrisi berserat sesuai dengan
indikasi
4) Berikan cairan jika tidak kontraindikasi 2-3 liter
per hari
2. Kolaborasi:
5) Pemberian
laksatif atau
enema sesuai
indikasi
|
D : klien mengatakan sudah tidak lemah
A : pertahankan pemberiannutrisi
R : klien sudah tidak lemah dan tidak
pucat
|
9.
Rekomendasi
a.
Dorong
pasien untuk makan makanan yang berserat tinggi
b.
Keluarga harus menanamkan pola hidup sehat pada
pasien
c.
Lebih banyak mengkonsumsi makanan yang
mengandung zat besi agar pemenuhan zat besi dalam tubuh pasien tidak berkurang.
DAFTAR PUSTAKA
Bukankah seharusnya di tulis eliminasi bukan elominasi
ReplyDeleteOnline Casino: Free Spins + Up to £400 | Ambien Hoppie
ReplyDeleteAll about online casino free spins 온라인 사설 카지노 and bonus offers. Enjoy a £400 casino free spins and up to £400.
The Casino of Kings | Dr.MCD
ReplyDeleteDr.Mcd, you will soon find yourself 경상남도 출장안마 at one of the leading names in North America. 양주 출장마사지 The Casino of Kings is 인천광역 출장안마 located in 전주 출장샵 the 경산 출장샵 heart of the South